f++f+ Muslimah Mujahidah Solehah: Mencintaimu dalam diam
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Tuesday 19 February 2013

Mencintaimu dalam diam

 
ila belum bersedia melangkah lebih jauh dengan seseorang, cukuplah mencintai dia dalam diam ...
Kerana diammu adalah salah satu bukti cintamu padanya ...
Memuliakanlah dia dengan tidak mengajaknya menjalin hubungan yang terlarang,
janganlah merosak kesucian dan penjagaan hatinya..
Hanya dengan diammu memuliakan kesucian diri dan hatimu..
Menghindarkan dirimu dari membinasakan iffahmu ..
Diam mu itu membuktikan kesetiaanmu padanya ..
Kerana orang yang kau cinta itu mungkin adalah juga orang yang dikurniakan ALLAH swt sebagai pilihan hatimu ...

Ingatkah kamu sebuah kisah tentang Fatimah dan Ali??
Yang keduanya saling memendam apa yang mereka merasakan ...
Tapi pada akhirnya mereka dipertemukan dalam ikatan suci nan indah ....

Oleh kerana dalam diammu tersimpannya suatu kekuatan,.. kekuatan secebis harapan ...
Hingga mungkin saja Allah akan membuat harapan itu menjadi nyata hingga cintamu yang diam itu mampu dirasai dalam kehidupan yang nyata ...
Allah tidak akan pernah memutuskan harapan hamba yang berharap pada-Nya??

Dan jika memang 'Cinta Dalam Diammu'  itu tak memiliki kesempatan untuk berbicara di dunia nyata, biarkan ia tetap diam ...

Jika dia memang bukan milikmu, Allah, melalui waktu akan menghapus 'Cinta Dalam Diammu' itu dengan memberi rasa yang lebih indah dengan orang yang ditakdirkan untukmu ...

Biarkan 'Cinta Dalam Diam mu'  itu menjadi memori tersendiri dan sudut hatimu menjadi rahsia antara kamu dengan Sang Pemilik hatimu ...

Cintailah ia dalam diam, dari kejauhan, dengan kesederhanaan dan keikhlasan...

Ketika cinta kini hadir tidaklah untuk Yang Maha Mengetahui saat secercah rasa tidak lagi tercipta untuk Yang Maha Pencipta izinkanlah hati bertanya untuk siapa ia muncul dengan tiba-tiba...mungkinkah dengan ridha-Nya atau hanya mengundang murka-Nya...

Jika benar cinta itu karena Allah maka biarkanlah ia mengalir mengikuti aliran Allah karena hakikatnya ia berhulu dari Allahmaka ia pun berhilir hanya kepada Allah..

" Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah ." (QS. Adz Dzariyat:49)
" Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas(pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui. " (QS. An Nuur: 32)

" Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. "  (QS. Ar-Ruum:21)

Tapi jika memang kelemahan masih nyata dipelupuk mata maka bersabarlah... berdo'alah... berpuasalah...

" Wahai kaum pemuda, siapa saja diantara kamu yang sudah sanggup untuk menikah, maka menikahlah, sesungguhnya menikah itu memelihara mata, dan memelihara kemaluan, maka bila diantara kamu belum sanggup untuk menikah, berpuasalah, karena ssungguhnya puasa tersebut sebagai penahannya " (Hadist) "

" Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk. " (QS. Al Israa' :32)

Cukup cintai ia dalam diam...
bukan karena membenci hadirnya.. .tapi menjaga kesuciannya bukan karena menghindari dunia... tapi meraih syurga-Nya bukan karena lemah untuk menghadapinya.. .tapi menguatkan jiwa dari godaan syaitan yang begitu halus dan menyelusup..

Cukup cintai ia dari kejauhan...
karena hadirmu tiada kan mampu menjauhkannya dari dugaan kerana hadirmu hanya akan menggoyahkan iman dan ketenangan juga hadirmu mungkin saja akan membawa keengsaraan hati yang terjaga...

Cukup cintai ia dengan kesederhanaan...
memupuknya hanya akan menambah penderitaan,menumbuhkan harapan hanya akan mengundang kekecewaan juga mengharapkan balasan hanya akan mencipta kebahagiaan para syaitan...

Maka cintailah ia dengan keikhlasan...
kerana tentu kisah Fatimah dan Ali bin Abi Thalib diingini oleh hati... tapi sanggupkah jika semua berakhir seperti sejarah cinta Salman Al Farisi...?

"...boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. " (QS. AlBaqarah:216) "

" Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga)" (QS.An Nuur:26) "

Cukup cintai ia dalam diam dari kejauhan dengan kesederhanaan dan keikhlasan...
karena tiada yang tahu apa yang Tuhan rancangkan... mungkin  ini adalah ujian yang akan menyepi atau membeku dengan perlahan kerana hati ini begitu mudah untuk dibolak-balikan... serahkankan rasa yang itu pada Yang Memberi dan Memilikinya dan biarkan ia diatur  hingga keindahan itu datang pada waktunya...

" Barangsiapa menjaga kehormatan orang lain, pasti kehormatan dirinya akan terjaga. " (Umar bin Khattab ra.)

No comments :

^^ Berikut semua Hasil kreativiti *Muslimah MUjahidah Solehah*